-



Pada akhirnya apa yang aku pikirkan hanya akan menjadi milikku sendiri. Pada akhirnya apa yang aku rasakan hanya akan dimengerti olehku sendiri. Pada akhirnya aku hanya berdialog dengan diriku sendiri, pada akhirnya mungkin aku hanya akan menjadi orang yang egois bila aku berbagi dengan yang lain. Tidak apa berfikir bahwa aku memang tidak berhak mengumbar umbar kesedihanku, toh tidak ada yang merasakannya sebaik aku.

Semua orang mempunyai hidupnya masing-masing.

 Mungkin aku juga, mungkin. Aku terlalu bergantung dengan kebersamaan dengan seseorang, aku terlalu bergantung pada keramaian. Kadang aku merindukan aku yang dulu, bisa selalu menikmati kesepian. Tidak seperti sekarang. Aku tidak bisa memikirkan diriku sendiri, terlebih menyuruh orang-orang untuk memikirkannya juga. Karena memang tidak penting untuk di pikirkan, terlalu lucu untuk di tertawakan, terlalu menyedihkan untuk ditangisi.

Pada akhirnya aku hanya bisa bermonolog dengan diriku sendiri, tidak dengan siapa-siapa. pada akhirnya aku hanya akan mendikte orang lain, apa yang seharusnya mereka lakukan tanpa benar-benar tau apa yang sebenarnya aku lakukan.

Pathetic
Aku mungkin tidak berhak untuk apapun.

Aku mungkin tidak berhak bertanya pada mereka, apa yang terjadi atau apa yang sedang mereka rasakan.

Tidak.

Komentar