25. Subjek

Seringkali aku merasa berlari sendirian, seperti saat ini. Aku tidak tau apa yang orang lain pikirkan (dan aku ingin tau), tapi aku mencoba untuk membiarkan semuanya berjalan dengan semestinya. Keingin tahuanku yang besar akan apa yang sedang mereka pikirkan ingin kubuang jauh-jauh. Kubuang juga hal-hal yang akan membuatku sedih sendirian. Aku hanya ingin melakukan apa yang ingin aku lakukan, aku hanya ingin mengatakan apa yang ingin aku katakan.

tapi entah mengapa aku mengatakan hal yang berkebalikan dengan apa yang aku inginkan.

Itu hanya akan memperumit suatu hal, iya kan? Berpikir bahwa semua orang akan dengan benar mengerti maksud perkataanku dan melakukan apapun yang sebernarnya aku mau adalah hal yang konyol dan naif. Memang benar bila aku seharusnya diam dalam menghadapi apapun yang tidak aku sukai.

aku sadar bahwa mungkin yang aku lakukan akhir-akhir ini ternyata salah dan membuat orang-orang tidak nyaman.

Mungkin dengan diam aku menjadi tidak mengharapkan balasan atas kata-kataku, mungkin dengan diam aku jadi berpikir lebih jernih (mungkin). Mungkin dengan diam aku akan menemui diriku sendiri dan mulai berdialog dengannya lagi. Mungkin dengan diam aku akan tau apa saja yang harus aku pertahankan.

Diam memberikan aku alasan untuk tidak berharap apapun pada siapapun.
Diam memberikan aku alasan untuk tidak kesepian walaupun sedang sendirian.
Diam memberikan aku alasan untuk mengenal diriku sendiri.

sekian

Komentar