109. Sembuh

Jika indikasi dari sembuh adalah dengan melupakan masa lalu, maka mungkin tidak ada orang yang sepenuhnya sembuh. Ya kecuali dia amnesia. Jika indikasi dari sembuh adalah dengan tidak merasakan apapun lagi, maka hanya yang tidak punya hati yang bisa sepenuhnya sembuh. Dan juga yang bukan benar-benar manusia.

Jika untuk memulai sesuatu kembali kita harus "sembuh" dengan indikasi diatas, maka mungkin saja tidak ada orang yang bisa memulai sesuatu itu kembali. 

Aku terbiasa memikirkan kemungkinan terburuk bahwa mungkin aku akan menyimpan semua perasaan benci dan sakit ini selamanya, mungkin tidak akan ada orang yang mau menerima ku dengan keadaan itu. Mungkin akan butuh waktu yang sangat lama untuk sendiri dan sembuh sendiri. Menerima semua hal sedih yang seharusnya aku rasakan selama waktu itu. Seakan-akan harusnya aku terus terluka dan menyedihi hal itu, sampai aku lupa dan mati rasa. Jika itu indikasinya.

Mungkin juga selama waktu itu aku akan menganggap diriku sama sekali tak pantas untuk memulai hal yang baru, tak pantas untuk membangun rasa percaya bahwa aku pantas mendapatkan hal yang baik. Bahwa aku hanya pantas untuk sendiri sampai aku "sembuh".

Sangat egois, ya. Perasaan bahagia baru ini seperti sedang mencemooh dan menghianati diri sendiri yang belum sepenuhnya "sembuh". Lalu, apa yang seharusnya aku lakukan?

Menjadi lupa dan mati rasa? Atau hanya bisa menerima semua keadaan yang menerpa? Bagaimana cara untuk menjadi sembuh tanpa membohongi diri sendiri? 

Apa dengan tidak berharap untuk kembali ke masa lalu itu cukup? Apa dengan berusaha untuk tumbuh dan mencari harapan baru dimasa depan itu sudah cukup? atau mungkin itu tidak akan cukup?

Banyak sekali skenario dalam kepalaku tentang bagaimana 5 tahun terakhir ini, tentang bagaimana aku dipandang oleh seseorang. Mungkin saja satu dari banyak skenario itu benar adanya, atau bahkan tidak ada yang benar sama sekali? Kadang aku memikirkannya, tapi lebih sering aku lelah sebelum lengkap membayangkannya. Dan berakhir begitu saja. Sebenarnya aku tidak terlalu peduli dengan hal itu sekarang.

Jika memang sembuh yang aku perlu alami untuk memulai lagi hal baru, maka aku ingin hal itu datang padaku secepatnya. Aku ingin merasa pantas untuk senang, dan dimiliki seseorang yang baru. Aku ingin merasa pantas untuk percaya lagi.